Bahasa Inggris adalah sesuatu yang sudah biasa
terdengar di telinga kita. penggunaannya sudah merata di semua bidang di negara
indonesia, termasuk dunia pendidikan. Banyak guru kesulitan dalam menemukan
cara mengajar bahasa inggris yang paling tepat untuk anak sekolah dasar. Hal
ini tidak mengherankan karena banyak juga siswa di indonesia yang menganggap
bahasa inggris sebagai mata pelajaran yang susah dan menakutkan. padahal, jika
dilakukan dengan metode pembelajaran yang sesuai serta strategi pengajaran yang
tepat, maka mata pelajaran bahasa inggris bisa menjadi sangat menyenangkan
untuk anak-anak.
Dalam pengajaran bahasa inggris yang perlu
diperhatikan adalah tujuan pembelajarannya. tujuan pembelajaran dalam mata
pelajaran bahasa inggris ini sebenarnya adalah siswa itu sendiri. mengapa?
karena jika penyampaian materi dilaksanakan secara proporsional akan memotivasi
siswa dalam meningkatkan kemampuannya.
Bahasa Inggris bukan bahasa ibu di indonesia, dimana
kosakata yang ada dalam bahasa inggris merupakah hal yang asing bagi anak
indonesia, terlebih lagi bagi anak sekolah dasar. tidak ada yang instan untuk
sekarang ini, semua perlu proses. proses yang tepat dengan memperbanyak praktek
dalam pengucapan bahasa inggris dan menghargai setiap progres yang sudah
dicapai oleh siswa.
Fun learning atau pembelajaran yang menyenangkan merupakan metode pembelajaran yang sesuai untuk anak usia sekolah dasar yang mana anak usia sekolah dasar ini memiliki karakter yang aktif, suka bermain dan memiliki daya pikir yang belum sempurna bila diajak untuk mengikuti materi secara abstrak.
Ada 7 tahapan yang harus diperhatikan oleh seorang guru dalam memberikan pelajaran bahasa inggris,yaitu :
1. Guru menuliskan kosakata di papan tulis beserta artinya
2. Guru mencontohkan cara pengucapan kosakata tersebut
3. Guru meminta siswa untuk mengikuti apa yang diucapkan oleh guru
4. Guru meminta siswa untuk mengulang bersama-sama kata tersebut sebanyak 5 kali
5. Guru meminta siswa mengucapkan kata tesebut satu persatu
6. Bila kata-kata tersebut merupakan rangkaian kalimat percakapan, ajak siswa untuk melakukan praktek berbicara bahasa inggris dengan temannya secara berpasangan
7. Bila kata-kata tersebut merupakan rangkaian kalimat yang harus dilakukan, maka ajaklah siswa untuk melakukannya
Apabila ketujuh tahapan tersebut dilakukan oleh
seorang guru insya allah target agar siswa bisa berkata-kata dalam bahasa
inggris dengan lancar, akan tercapai. tidak usah terlalu muluk siswa bisa
mengikuti gramar juga, meskipun tidak menutup kemungkinan hal itu pun bisa
diikuti oleh anak sd. tfanya saja kita sebagai pengajar tetap konsisten dengan
tahapan tadi.
Sebagai guru ketika mengajar bahasa inggris pun
secara bertahap ketika berbicara menggunakan bahasa inggris, dengan gestur
tubuh kita supaya mereka terbiasa juga mendengar. pengalaman saya sebagai guru
bahasa inggris, saat itu saya mengajar di kelas tiga, otomatis sebagai guru
bahasa inggris saya akan memulai mengajar dengan menyapa mereka , seperti :
“good morning every body?”,
selamat pagi, asssalamualaikum semuanya”,
Untuk siswa yang baru mengikuti pembelajaran bahasa
inggris, kita akan melihat respon mereka yang lucu-lucu, seperti diam, kaget,
bahkan ada yang spontan bilang ke guru, ustadzah.
“ustadzah ngomong apa tadi?”, atau ada juga “ustadzah,
itu bahasa apa?”.
Lucu-lucu, apalagi mereka masih di level bawah.
melihat respon mereka, biasanya saya akan bilang :
“jika ustadzah menyapa dengan kalimat “good
morning’, kalian jawab dengan”good morning ustadzah, lalu, arti dari good
morning adalah selamat pagi. yukk, kita ulang, “good morning, every body?” ,
lalu kita ulang lagi, mencontohkan “good morning, ustadzah,”, yukk kita ulang,
“good morning everybody,?” masih tetap dipandu oleh kita, “good morning ustadzah?”.
Kita ulang-ulang sampai mereka faham, sampai lidah mereka terbiasa. tidak apa-apa seandainya opening kita.
Ulang-ulang
sampai mereka faham, setelah itu mulai dech saya menyanyikan lagu dalam bahasa
inggris yang isinya mengajak anak untuk bersama-sama melakukan seperti lagu “if
you are happy”, lagu ini merupakan salah satu andalan saya ketika memulai
pembelajaran bahasa inggris, nanti lama-lama mereka akan faham,sebulan kita
menyanyikan lagu ini , lalu bulan berikutnya di ganti lagu lain.
Dalam memberikan materi yang baru, pasti saya akan
mereview materi minggu lalu, mulai dari pengucapan, tanya jawab, sampai mereka
mempraktekkan kembali baik sendiri maupun bersama teman, setelah itu baru saya
akan memberikan materi baru. materi yang saya sampaikan pun tidak banyak,
misalnya dalam satu hari 2 jam pelajaran 60 menit, saya hanya memberikan materi
pengenalan subjek dan to be, yang saya lakukan adalah saya menulis
masing-masing subjek beserta artinya, lalu mencontohkan cara pengucapannya,
mereka mengikuti, meminta mereka untuk mengulang bersama-sama, meminta mereka
untuk mengulang sendiri-sendiri sambil menyebut artinya, setelah itu mereka
menulis, saya ulang lagi, tak lama saya buat permainan, siapa cepat, tepat, dan
benar baik dalam penulisan serta artinya bahkan jumlah terbanyak dari subjek
yang mereka tulis itu, merekalah pemenangnya.
Dengan meminta mereka mengulang kembali
pengucapannya dan dengan melakukan permainan yang variasi,saya bisa mengetahui
kemampuan masing-masing anak dalam berbahasa inggris. karena kemampuan mereka
berbeda, ada yang pengucapannya bagus, tapi dalam penulisan kurang, ada yang
pengucapan kurang, tapi penulisan bagus, ada juga yang keduanya bagus. bukan
berarti saya
Membeda-bedakan mereka, justru dari sinilah saya
memahami kemampuan dari masing-masing anak. tetap memberikan apresiasi terbaik
untuk semua anak, membuat mereka nyaman dengan saya dan mata pelajaran bahasa
inggris, karena ketika mereka nyaman, semua akan bisa diterima dan dilakukan
dengan baik, sesuai dengan hasil yang kita harapkan. tak perlu repot lagi kita
meminta siswa untuk memperhatikan guru dalam belajar bahasa inggris, bahkan
yang ada mereka akan menagih kapan bertemu lagi dengan kita untuk belajar
bahasa inggris kembali, seru dan menyenangkan bukan? dan itu terjadi ketika
saya menggantikan guru kelas lain yang kebetulan level atas, saya mengajak
mereka untuk mempraktekkan, berlatih mengucapkan kalimat perintah dalam bahasa
inggris, dan melakukannya sesuai kalimat yang diucapkan temannya, senang,
gembira, bahkan meminta saya untuk mengajar lagi, sedangkan saat itu saya hanya
menggantikan guru yang tidak masuk luar biasa. ada rasa kepuasan di hati begitu
melihat ketertarikan anakk dalam belajar bahasa inggris.
Intinya dalam pengajaran bahasa inggris adalah
selalu mereview materi setiap kali pertemuan, menggunakan gestur tubuh untuk
mendukung pengajaran, pengulangan dalam pengucapan, dan praktek bersama baik
dengan teman atau sendiri, selain itu megajarpun dilakukan dengan hati yang
ikhlas, berpikir positif dan menggunakan media belajar yang menyenangkan siswa.
-Amel-